Drifting atau berhanyut pada dasarnya adalah slow trolling.
 Drifting membuat kita dapat mancing di area yang lebih luas daripada 
dengan kapal berjangkar. Kapal akan berhanyut disebabkan oleh arus dan 
angin.
Kalau arus dan angin searah, kapal akan drift cukup cepat, sedangkan kalau berlawanan arah kapal mungkin tidak akan bergerak.
Karena itu biasanya sambil berhanyut mesin tetap hidup dan si kapten mengatur kecepatan serta arah bergeraknya kapal.
Nah, sekarang yang menjadikan penasaran adalah mengapa teknik drifting musti kudu perlu berhanyut? Emangnya kalau diam alias pakai jangkar tidak mempan?
Nah, ada beberapa alasan. Pertama karena lokasi mancing mania yang ingin dijangkau menjadi lebih luas dan waktu mancing
 yang terbatas. Laut terlalu dalam dan tidak praktis menggunakan 
jangkar. Target ikan di tengah air, sedikit di atas dasar laut, atau 
ikan dasar yang bisa diundang ke atas. Atau bisa juga karena dasar laut 
ada karang yang banyak, kapal karam, bukit/lembah dan semacamnya.

Apakah anda sudah paham tentang mancing teknik drifting ini tadi ?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar